Taukah kalian Filem Innocence of Muslims Masih Beredar TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA. Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) dikabarkan telah memblokir film "Innocence of Muslims” di Youtube. Beberapa kelompok Muslim menganggap film ini menghina Rasulullah Muhammad SAW. Penelusuran Tribun, Jumat (14/9/2012) sekitar pukul 14.50 WIB, film ini masih beredar atau bisa diakses di Youtube. Film ini telah membuat Umat Islam di berbagai belahan dunia protes keras. Film ini juga diduga memicu serangan di kantor misi diplomatik Amerika Serikat (AS) di Mesir dan Libya, yang mengakibatkan Duta Besar AS meninggal.
Di Indonesia, salah satu kelompok Islam yang bereaksi keras atas film itu adalah Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) . HTI menilai film “Innocence of Muslims” adalah penghinaan terhadap Rasulullah Muhammad SAW, yang dilakukan oleh orang Barat untuk kesekian kalinya. "Penghinaan ini menunjukkan kebencian mereka terhadap Nabi Muhammad dan Islam," tegas Juru Bicara HTI Muhammad Ismail Yusanto, dalam keterangan tertulis di laman HTI, Jumat (14/9/2012). Dalam film berdurasi dua jam, Nabi Muhammad digambarkan sebagai seorang penipu, lelaki hidung belang yang lemah, serta gemar melakukan pelecehan seksual terhadap anak (pedofil).
Di Indonesia, salah satu kelompok Islam yang bereaksi keras atas film itu adalah Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) . HTI menilai film “Innocence of Muslims” adalah penghinaan terhadap Rasulullah Muhammad SAW, yang dilakukan oleh orang Barat untuk kesekian kalinya. "Penghinaan ini menunjukkan kebencian mereka terhadap Nabi Muhammad dan Islam," tegas Juru Bicara HTI Muhammad Ismail Yusanto, dalam keterangan tertulis di laman HTI, Jumat (14/9/2012). Dalam film berdurasi dua jam, Nabi Muhammad digambarkan sebagai seorang penipu, lelaki hidung belang yang lemah, serta gemar melakukan pelecehan seksual terhadap anak (pedofil).
Sebagai muslim, kita harus membuktikan kepada dunia, bahwa para Rasulullah Muhammad bin Abdillah Shalallahu 'alaih wa aalih wa Sallam benar2 seorang Nabi dan Rasul yang mengajarkan kedamaian, kebaikan dan rahmat bagi semesta alam.
BalasHapusUmmat Islam harus maju dalam segala hal, supaya dunia tidak punya alasan untuk melecehkan.
Setuju, :) makasi saudaraku sudah mengingatkan.
BalasHapus